Jumat, 09 Maret 2012
Posted by: NAME HERE
Time: 01.29
Comments: 0
IBNU SINA DAN HIPPOCRATES

IBNU SINA

Ibnu-sina
Ibnu Sina atau Aviciena lahir pada tahun 370 hijriyah di sebuah desa bernama Khormeisan dekat Bukhara. 

Ibnu Sina secara penuh memberikan perhatiannya kepada aktivitas keilmuan. Kejeniusannya membuat ia cepat menguasai banyak ilmu, dan meski masih berusia muda, beliau sudah mahir dalam bidang kedokteran. 

Ibnu Sina menyibukkan diri dengan menulis kitab Qanun dalam ilmu kedokteran atau menulis ensiklopedia filsafatnya yang dibeni nama kitab Al-Syifa’. Namun ketika harus bepergian beliau menulis buku-buku kecil yang disebut dengan risalah. Saat berada di dalam penjara, Ibnu Sina menyibukkan diri dengan menggubah bait-bait syair, atau menulis perenungan agamanya dengan metode yang indah.

Pengaruh pemikiran filsafat Ibnu Sina seperti karya pemikiran dan telaahnya di bidang kedokteran tidak hanya tertuju pada dunia Islam tetapi juga merambah Eropa. Albertos Magnus, ilmuan asal Jerman dari aliran Dominique yang hidup antara tahun 1200-1280 Masehi adalah orang Eropa pertama yang menulis penjelasan lengkap tentang filsafat Aristoteles. Ia dikenal sebagai perintis utama pemikiran Aristoteles Kristen. Dia lah yang mengawinkan dunia Kristen dengan pemikiran Aristoteles. Dia mengenal pandangan dan pemikiran filosof besar Yunani itu dari buku-buku Ibnu Sina. Filsafat metafisika Ibnu Sina adalah ringkasan dari tema-tema filosofis yang kebenarannya diakui dua abad setelahnya oleh para pemikir Barat.

Ibnu Sina wafat pada tahun 428 hijriyah pada usia 58 tahun. Beliau pergi setelah menyumbangkan banyak hal kepada khazanah keilmuan umat manusia dan namanya akan selalu dikenang sepanjang sejarah. Ibnu Sina adalah contoh dari peradaban besar Iran di zamannya.

HIPPOCRATES

Hippocrates_185912t1

 

Hippocrates_title_page_froben

(kira-kira tahun 460 Sebelum Masehi – 377 Sebelum Masehi)


Dikenal sebagai Bapak kedokteran modern. Hippocrates adalah orang pertama yang memisahkan kedokteran dari takhayul. Dilahirkan di pulau Cos di yunani, putera seorang dokter, Hippocrates menepis kepercayaan yang dipegang oleh orang-orang sebayanya bahwa penyakit itu disebabkan oleh ilah-ilah yang membalas dendam. Sebagai gantinya, ia usulkan bahwa setiap penyakit itu mempunyai penyebab alami. “Temukanlah penyebabnya, maka engkau bisa mengobati penyakitnya”. Dengan mengamati gejala-gejala suatu penyakit dan memperhatikan tingkat keparahannya, seorang dokter bisa menyatakan suatu prognosis bagi pasien. Hippocrates memulai sekolah kedokteran berdasarkan ide-ide rasional seperti itu.


Ide medis lainnya yang disadari adalah bahwa pengobatan bagi pasien yang satu belum tentu menolong pasien yang lain. Katanya, “ yang cocok bagi yang satu belum tentu cocok bagi yang lain”. Hippocrates juga mendesak para dokter untuk menggunakan pengobatan-pengobatan yang sederhana, seperti diet yang sehat, banyak istirahat, dan lingkungan yang bersih. Katanya, “Alam seringkali membawakan pengobatan yang tidak ditemukan para dokter”. Seandainya metode-metode sederhana itu gagal dan seorang pasien sudah sekarat, ia sarankan bahwa “penyakit parah menuntut pengobatan khusus”.


“penyakit itu lebih kuat ketika pikiran terganggu” dan “ ada pasien yang pulih kesehatannya hanya karena kepuasannya terhadap kebaikan sang dokter”. Ia mengajarkan bahwa para dokter hendaknya melayani pasien mereka dan mengikuti standar-standar tingkah laku terhormat. Selama hidupnya, seorang dokter terkadang disuap untuk memastikan sang pasien meniggal. Seorang penguasa bisa saja memerintahkan seorang dokter untuk membuat racun Untuk membunuh musuhnya. Hippocrates mengatakan bahwa tanggungjawab seorang dokter adalah kepada sang pasien.


Hippocrates lah yang mengucapkan sumpah yang masih ditegaskan oleh mahasiswa kedokteran ketika akan dilantik menjadi dokter. Sumpah Hippocrates memuat panduan untuk tingkah laku terhormat. Sumpah modernnya antara lain menyatakan, “saya akan menjalani profesi saya dengan nurani dan martabat dan kesehatan pasien saya akan menjadi pertimbagan utama saya”.


Walaupun Hippocrates banyak berkontribusi terhadap seni menyembuhkan, tidak banyak diketahui tentang kehidupan pribadinya. Sejarahwan percaya bahwa ia pernah berkunjung ke Mesir dan belajar kedokteran disana; lalu ia mengajar diberbagai tempat, termasuk Athena. Ujung-ujungnya ia kembali di pulau Cos untuk memulai sekolah kedokterannya sendiri. Sebuah patung yang ditemukan di Cos, yang diyakini sebagai patungnya Hippocrates, menunjukkan pria bertubuh pendek dengan janggut bergelombang.


Perkataan-perkataan Hippocrates bertahan karena murid-muridnya mengumpulkan catatan-catatan ceramahnya dan menerbitkan buku-buku yang menggambarkannya. Lebih dari lima judul buku menyebut nama Hippocrates, dan tulisan-tulisannya sudah cukup mendukung sebutan dirinya sebagai bapak kedokteran.


Victoria Koh
Fifteen.
Singaporean.
Virgo.
Christian.
Dreamer.
Just a mini profile of you here. Be sure to keep it short. (:

If you have a Twitter account, put the code here. Don't have? Remove this section or go sign up @ http://twitter.com/ and then go to http://tweet.sg/ to activate your number (if you are a Singaporean, that is).

Browser: Mozilla Firefox
Screen resolution: 1280 x 800 pixels
Established since: DD Month YYYY
Host: Blogger
Layout: Indie Devotee
Done by: Victoria

Music player.